JAKARTA – Membanggakan. Kata ini layak disematkan kepada Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) Kejaksaan RI. Di bawah kepemimpinan Kepala Badiklat, Dr. Leonard Eben Ezer Simanjuntak, S.H., M.H., Pusat Pendidikan dan Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan (Pusdiklat Mapim) kembali meraih Sertifikat Akreditasi A dengan Nomor: 3010/K.1/PDP.09.
Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan dalam ajang Nation Future Learning Forum 2025 bertema “Collaborate To Elevate”, yang digelar di Ballroom Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (3/12/2025).
Penetapan Akreditasi A ini tertuang dalam Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 727/K.1/PDP.09/2025 tentang Penetapan Program Pelatihan Struktural Kepemimpinan dan Program Pelatihan Dasar CPNS pada Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan Badiklat Kejaksaan RI sebagai program pelatihan berstatus terakreditasi A.
Dengan capaian tersebut, Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan Badiklat Kejaksaan RI resmi menjadi lembaga penyelenggara pelatihan terakreditasi untuk program:
- Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) – Akreditasi A
- Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) – Akreditasi A
- Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) – Akreditasi A
Penyerahan sertifikat melalui forum berskala nasional ini diharapkan mampu memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam ekosistem pembelajaran ASN. Langkah tersebut menjadi bagian penting untuk mempercepat transformasi pembelajaran aparatur menuju birokrasi yang berdaya saing serta berorientasi pada kebutuhan masa depan.
Keberhasilan mempertahankan Akreditasi A tidak terlepas dari komitmen Kabadiklat, Dr. Leonard Eben Ezer Simanjuntak, yang menegaskan pentingnya transformasi di lingkungan Kejaksaan. Transformasi tersebut diwujudkan melalui penguatan nilai-nilai yang terangkum dalam jargon “KIT A KOP”, sebuah konsep yang menjadi energi baru dalam membentuk aparatur Adhyaksa yang modern, kompeten, adaptif, dan dipercaya publik.
“KIT A KOP” merupakan akronim dari Kolaboratif, Inovatif, Transformatif, Adaptif – Konsolidasi Optimalisasi Public Trust, yang menjadi arah strategis Badiklat dalam mengembangkan kualitas pendidikan dan pelatihan di lingkungan Kejaksaan RI.
“Transformasi kelembagaan harus dimulai dari cara berpikir dan bekerja. Di Badiklat, kami mendorong kolaborasi lintas unit, inovasi berkelanjutan, serta kemampuan adaptasi terhadap tantangan zaman,” ujar Leonard.
Dengan capaian ini, Badiklat Kejaksaan RI kembali menegaskan posisinya sebagai lembaga pelatihan yang kredibel, berstandar tinggi, dan menjadi pilar penting dalam peningkatan kompetensi aparatur penegak hukum di Indonesia.
Penulis: Muzer