Kejaksaan RI Setia Untung Arimuladi di dampingi Kepala Bidang
Penyelenggara Subkhan memberikan pembekalan dan penguatan kepada 529
peserta Diklat TAK gelombang I tahun 2018 jelang berakhirnya masa
pendidikan peserta TAK yang sudah di lalui selama kurang lebih dua
pecan di Badiklat Kejaksaan RI,Ragunan,Jakarta,Senin ( 19/2/18 ) sore.
Dalam paparannya,Untung menyampaikan poin utamanya tentang Peningkatan
dan pengembangan SDM ( Sumber Daya Manusia ) Kejaksaan,program-program
Badiklat kedepan,dan juga pengembangan kerjasama baik yang ada di
dalam negeri maupun luar negeri.
“ Jadi kalian kalau pintar,nanti bias di ikutkan kerjasama dengan luar
negeri,” paparnya,sambil memjelaskan program-progran Kaban Diklat
kedepan.
Lebih lanjut Kaban Diklat juga memperkenalkan hasil inovasi-inovasi
perubahan berbasis online yang dapat di akses melalui websaite
badiklatkejaksaan.net dan program-program diklat.
Selain itu ,Kaban Diklat berharap kepada 529 peserta Diklat TAK calon
PNS,untuk bekerja yang baik dan bersungguh sungguh,yang mumpuni yang
professional dan berintegritas pribadi,” Bekerja yang baik,jangan
membuat cacat,kalo kita cacat yang paling sedih siapa,yang sedih yang
pertama adalah orang tua,institusi,” bebernya,itu semua melalui proses
panjang,jangan hidup enak dengan instan sambungnya.
“ Saya bisa seperti ini karena berjuang,awalnya saya pangkat 2b (
masuk sarjana muda ),bisa eselon I ( karier pejabat tertinggi di
kejaksaan – red ) bintang tiga dalam proses,coba,” pungkasnya.
Sesuai paparannya yaitu peningkatan dan pengembangan SDM,di
ketahui,Kaban Diklat bersama tim sedang membuat kajian yang nantinya
di laporkan kepada Jaksa Agung untuk membuat Sekolah Tinggi Ilmu Hukum
Kejaksaan.karena kejaksaan di anggap mampu,dengan 65 Doktor.
“ Sekarang kita bersama tim sedang membuat kajian yang akan di
laporkan kepada Jaksa Agung untuk membuat Sekolah Tinggi Ilmu Hukum
Kejaksaan,” paparnya.

KETUA IAD BIDANG BADIKLAT BERIKAN SOSIALISASI TENTANG SEJARAH IAD
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Ketua IAD ( Ikatan Adhyaksa
Dharmakarini ) bidang Badiklat Ny.Detty Setia Untung Arimuladi
memberikan sosilalisasi sejarah dan berdirinya perkumpulan ibu-ibu
yang di sebut IAD.
Ketua IAD Badiklat Ny.Detty Untung Arimuladi di damping Sekretaris
umum,sekretaris I dan ibu-ibu pengurus IAD Badiklat,menyampaikan dan
memperkenalkan.
“ Kami adalah ibu-ibu Ikatan Adhyaksa Dharmakarini,saya Ny,Detty
mewakili ketua umum IAD Ibu Ros Prasetyo,beliau menyampaikan salam
saying kepada adik-adik semua,salam hormat salam sayang,semoga
adik-adik semua dalam keadaan sehat walafiat,” kata ketua bidang IAD
Badiklat.
Ny.Detty menjelaskan,keberadaan IAD adalah perkumpulan para istri
pegawai kejaksaan,para pegawai peremp[uan,para pensiunan,anggota biasa
yaiutu istri pegawai kejaksaan,anggota luar biasa yaitu pegawai
perempuan dan anggota kehormatan adalah istri pensiunan,pensiunan
pegawai perempuan kejaksaan.
“ Jadi adik-adik nanti adalah anggota luar biasa,kalo yang pria nanti
istrinya otomatis menjadi anggota biasa di IAD,” jelasnya.
Di ketahui,IAD di bentuk bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan
anggota IAD dan masyarakat,dan peningkatan kualitas anggota keluarga
melalui kegiatan social. ( Zer )